Gubernur Lampung Buka Acara Baznas

PERKUAT TATA KELOLA BAZNAS LAMPUNG UTARA IKUTI PENGENDALIAN INTERNAL DAN AUDIT INTERNAL

30/10/2025 | Humas

Bandar Lampung, 28/10/2025 — Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, mengajak seluruh pihak mengoptimalkan pengelolaan zakat sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi umat dan pengentasan kemiskinan. Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan pembukaan Sosialisasi Pengisian Indeks Zakat Nasional (IZN), Pengendalian Internal dan Audit Internal BAZNAS se-Provinsi Lampung yang digelar di Hotel Emersia.

Acara dihadiri Koordinator Jabatan Fungsional Audit BAZNAS RI Iwan Ginda Harahap, Direktur Kajian dan Pengembangan BAZNAS RI Dr. Muhammad Hasbi Zaenal, Plt. Kepala Kanwil Kemenag Lampung H. Erwinto, S.Ag., M.Kom., Direktur Ekonomi Syariah dan BUMN Bappenas Rosy Wediawati, SE., M.Sc., M.Si., Ketua BAZNAS Provinsi Lampung Drs. H. Iskandar Zulkarnain, M.H., serta pimpinan BAZNAS kabupaten/kota se-Lampung. BAZNAS Lampung Utara mengutur Wakil Ketua III  Dadang Ishak Iskandar yang membidangi Perencanaan, Keuangan dan Laporan dan mengirimkan Pelaksana Harian Aini Puspitasari Sari. .

Gubernur menegaskan zakat dapat menjadi kekuatan besar bagi kesejahteraan Lampung, terlebih dengan mayoritas penduduk muslim. Ia menyoroti potensi ekonomi umat yang belum tergarap optimal, di mana perputaran uang di Lampung mencapai Rp483 triliun per tahun, namun pengumpulan zakat masih sangat minim. karena itu, katanya, melalui tata kelola zakat yang transparan dan akuntabel, akan meningkatkan kepercayaan dan kesadaran masyarakat untuk menyalurkan zakat, infaq dan shodaqohnya melalui Baznas. Gubernur Rahmat Mirzani menegaskan agar penyaluran zakat  tepat sasaran kepada masyarakat miskin dan miskin ekstrem yang di Provinsi Lmapung jumlahnya masih diatas 800 ribu jiwa. 

Ketua BAZNAS Provinsi Lampung, Iskandar Zulkarnain, melaporkan peningkatan signifikan penghimpunan zakat. Jika tahun lalu hanya Rp70 juta, kini rata-rata mencapai Rp500 juta per bulan atau Rp1,5 miliar sejak awal 2025. Ia juga menyampaikan penyaluran dana BAZNAS RI sebesar Rp479 juta untuk program lumbung pangan dan balai ternak di Lampung Utara, Pesawaran, Tulang Bawang, dan Lampung Timur. Pada Desember 2025, BAZNAS Lampung akan menggelar Rakorda dan mendorong pembentukan Unit Pengumpul Zakat Desa (UPZ) Desa. Baik jajaran pengurus Baznas Provinsi Lampung maupun seluruh peserta yang datang dari utusan 15 Baznas Kabupaten/kota  sangat mengapresiasi kehadiran langsung Guibernur Rahmat Mirzani ditengah kesibukannya hadir langsung membuka acara. "Zakat menjadi alternatif utama pembiayaan pembangunan terutama pengentasan kemiskinan di tengah kondisi efisiensi keuangan pemerintah," ucap Gubernur.

Gubernur menutup dengan ajakan kolaborasi seluruh elemen untuk menjadikan zakat sebagai gerakan sosial-ekonomi yang menghadirkan keadilan, kesejahteraan, dan kemandirian umat.

KABUPATEN LAMPUNG UTARA

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12